PENATALAKSANAAN DISMENORE PRIMER PADA REMAJA DENGAN METODE OLAHRAGA DI PMB WINARTI, S.ST., BD., M.MKES. DESA BINOH KEC. BURNEH KAB. BANGKALAN

Khulud, Khulud (2021) PENATALAKSANAAN DISMENORE PRIMER PADA REMAJA DENGAN METODE OLAHRAGA DI PMB WINARTI, S.ST., BD., M.MKES. DESA BINOH KEC. BURNEH KAB. BANGKALAN. Diploma thesis, STIKes Ngudia Husada Madura.

[thumbnail of 18154010041-2021-MANUSKRIP.pdf] Text
18154010041-2021-MANUSKRIP.pdf

Download (252kB)
[thumbnail of 18154010041-2021-MANUSKRIP-HASIL-TURNITIN.pdf] Text
18154010041-2021-MANUSKRIP-HASIL-TURNITIN.pdf

Download (1MB)

Abstract

ABSTRAK Dismenore atau nyeri menstruasi, nyeri yang mulai timbul sesaat sebelum atau selama menstruasi yang menyebabkan nyeri pada perut bagian bawah, nyeri bisa menjalar ke punggung bagian bawah. Berdasarkan hasil studi pendahuluan yang dilakukan oleh peneliti di PMB Winarti, S.ST.,Bd.M.MKes. Desa Binoh Kec. Burneh Kab.Bangkalan, didapatkan bahwa 10 dari 15 remaja mengalami dismenore. Hal ini menunjukkan proporsi dismenore pada pasien di PMB Winarti, S.ST.,Bd.,M.MKes. .Tujuan Penelitian ini untuk menganalisis Asuhan Kebidanan Penatalaksanaan Disminore Primer pada remaja dengan metode olahraga di PMB Winarti,S.ST.,Bd.,M.MKes. Pendekatan metode yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan jenis penelitiannya adalah studi kasus. Partisipan 2 remaja dengan dismenore primer. Metode penelitian yang digunakan yaitu wawancara, observasi dan dokumentasi dan keabsahan data secara triangulasi pada tenaga kesehatan dan keluarga partisipan. Analisis data menggunakan observasi, wawancara bebas maupun dari buku dan dokumen. Hasil pengkajian menunjukkan bahwa kedua partisipan mengeluh nyeri perut menjelang dan saat menstruasi. Pada interpretasi data dasar menunjukkan diagnosa yaitu Dismenore primer dengan masalah rasa tidak nyaman akibat nyeri. Tidak terdapat identifikasi maslah potensial dan juga identifikasi keburuhan segera karena bukan kondisi yang darurat. Intervensi diberikan sesuai dengan diagnosa. Setelah diberikan implementasi didapatkan hasil masalah kedua partisipan teratasi pada hari ke-3. Hasil evaluasi penelitian menunjukkan bahwa kedua partisipan mengalami dismenore primer. Diharapkan bagi bidan menjadikan olahraga sebagai acuan dalam pemberian alternatif intervensi selain penggunaan obat-obatan atau pendidikan kepada remaja yang mengalami dismenore primer. Bagi pasien diharapkan dapat menangani dismenore primer dengan metode selain farmakologi seperti olahraga.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Disminore Primer, Olahraga, Remaja
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions: D3 Kebidanan
Depositing User: Dhany Fertri Elysia
Date Deposited: 09 Nov 2021 01:00
Last Modified: 09 Nov 2021 01:00
URI: https://repository.stikesnhm.ac.id/id/eprint/1138

Actions (login required)

View Item View Item