UPAYA PENURUNAN TEKANAN DARAH PADA LANSIA PENDERITA HIPERTENSI MELALUI TERAPI KOMBINASI AKTIVITAS FISIK JALAN PAGI DAN SHOLAWAT THIBBIL QULUUB DENGAN PENDEKATAN TEORI SELF CARE (Studi di Desa Burneh di Wilayah Kerja Puskesmas Burneh Bangkalan)

Watik, Kusuma Laila (2022) UPAYA PENURUNAN TEKANAN DARAH PADA LANSIA PENDERITA HIPERTENSI MELALUI TERAPI KOMBINASI AKTIVITAS FISIK JALAN PAGI DAN SHOLAWAT THIBBIL QULUUB DENGAN PENDEKATAN TEORI SELF CARE (Studi di Desa Burneh di Wilayah Kerja Puskesmas Burneh Bangkalan). Undergraduate thesis, Stikes Ngudia Husada Madura.

[thumbnail of 17.18142010091-2022-MANUSKRIP.pdf] Text
17.18142010091-2022-MANUSKRIP.pdf

Download (278kB)
[thumbnail of 18. 18142010091-2022-MANUSKRIP-HASIL-TURNITIN.pdf] Text
18. 18142010091-2022-MANUSKRIP-HASIL-TURNITIN.pdf

Download (11MB)

Abstract

Hipertensi pada lansia merupakan penyakit degenerative yang mempunyai tingkat mortalitas yang cukup tinggi serta mempengaruhi kualitas hidup dan produktifitas seseorang. Sehingga penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh aktifitas fisik jalan pagi dan sholawat thibbil quluub terhadap penurunan tekanan darah pada lansia penderita Hipertensi. Desain penelitian ini menggunakan Quasy Eksperiment dengan pendekatan Pre-test and Post-test with control group design, variabel independen terapi aktivitas fisik jalan pagi dan terapi sholawat thibbil quluub dan variabel dependen tekanan darah pada lansia dengan Hipertensi. Jumlah sampel 28 responden lansia. Dalam proses penelitian mengambil sampel sebanyak 14 responden kelompok perlakuan dan 14 responden kelompok kontrol, teknik sampling menggunakan metode Purposive Sampling. Hasil uji statistik dengan uji Paired t-test di dapatkan p-value = 0.041 < 0.05 menunjukkan bahwa ada perbedaan tekanan darah sebelum dan sesudah diberikan terapi aktivitas fisik jalan pagi dan sholawat thibbil quluub pada kelompok perlakuan, p-value = 0.052 > 0.05 tidak ada perbedaan tekanan darah sebelum dan sesudah dilakukan senam lansia pada kelompok kontrol, dan analisis menggunakan Uji Independent t-test didapatkan hasil p-value = 0.030 < 0.05 pada kelompok perlakuan dan kelompok kontrol. Hal ini menunjukkan bahwa ada perbedaan tekanan darah sistolik antara yang diberikan terapi aktivitas fisik jalan pagi, terapi sholawat thibbil quluub dan senam lansia. Peneliti selanjutnya agar melakukan penelitian lebih lanjut tentang pemberian terapi aktivitas fisik jalan pagi dan sholawat thibbil quluub untuk penurunan tekanan darah pada penderita Hipertensi, dengan teknik yang lebih akurat. Dan diharapkan responden dapat mengaplikasikan di kehidupan sehari-hari untuk mengatasi komplikasi Hipertensi.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Lansia, Hipertensi, Aktivitas Fisik, Thibbil Quluub
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
R Medicine > RT Nursing
Divisions: S1 Ilmu Keperawatan
Depositing User: Dhany Fertri Elysia
Date Deposited: 17 Oct 2022 01:24
Last Modified: 17 Oct 2022 01:24
URI: https://repository.stikesnhm.ac.id/id/eprint/1271

Actions (login required)

View Item View Item